Lhokseumawe, InfoMu.co – Kejuaraan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) merupakan wadah bagi peserta didik di seluruh Kecamatan Banda Sakti untuk menunjukkan bakat dan prestasi yang mereka miliki di bidang Olahraga Pencak Silat.
Seleksi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) Tahun 2022 cabang pencak silat yang dilaksanakan di SDIT Muhammadiyah, kecamatan Banda Sakti Kota Lhokseumawe, Tingkat Kota Lhokseumawe pada rabu, 25 Mei 2022 telah selesai.
Dalam seleksi tingkat provinsi aceh yang dilaksanakan oleh puspresnas (Pusat prestasi Nasional) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan pusat yang diikuti oleh 23 Kabupaten/Kota di provinsi Aceh yang diikuti 276 atlit seluruh Aceh. 2 atlit Tapak Suci Alya Azzuhra ( SDIT Muhammadiyah ) Juara 2 dan FAQIRATUN ASYIFA ( SMPN 1 Lhokseumawe ) Juara 3. Kedua atlit tersebut lolos O2SN tingkat nasional mewakili Provinsi Aceh dari cabang olahraga pencak silat kategori seni tunggal puteri.
Alya dan Syifa sapaan akrab mereka merupakan anak yang aktif dalam kegiatan ekstrakurikuler utamanya olahraga beladiri. Alya dan Syifa mengasah kemampuan pencak silatnya di Padepokan Tapak Suci SDIT Muhammadiyah Lhokseumawe.
Dalam wawancara singkat, untuk meraih sukses seperti yang telah diraihnya sekarang tidaklah mudah dan instan. Alya dan Syifa telah aktif berlatih pencak silat sejak masih kecil yang yang dilatih langsung oleh Pendekar Muda Hendra Suharyono, S.Sos atau Babeh sebutan akrab mereka. Selain aktif dan rajin berlatih, mereka berdua juga punya motto yang menjadi penyemangat dan memotivasinya.
“Semangat, pantang menyerah, dan ingin membanggakan orang tua dan sekolah,” ujarnya saat di temui di tempat latihannya Ahad(07/08). Selanjutnya Pendekar Hendra mengatakan “Ini prestasi terbesar untuk padepokan Tapak Suci SDIT Muhammadiyah bisa meloloskan dua orang Atlit puteri ke tingkat nasional,”
Sementara itu, Faisal Ramon, ST., S.Pd., M.Pd selaku kepala sekolah SDIT Muhammadiyah Lhokseumawe sekaligus kordinator padepokan Tapak Suci Putera Muhammadiyah SDIT Muhammadiyah mengatakan bahwa pandemi bukan penghalang untuk berkarya dan berprestasi. “Siswa tetap harus terus belajar dan berlatih. Ikut lomba merupakan bentuk nyata bagian sebuah proses agar keterampilan semakin terasah dan teruji,” papar Faisal.
Selain itu lanjut Faisal Ramon, atas keberhasilnya ini, Alya dan Syifa berkesempatan mewakili Provinsi Aceh untuk bersaing di iven O2SN tingkat nasional, yang akan di selenggarakan September 2022 mendatang. “Oleh sebab itulah, saat ini, kami terus memberikan pembinaan khusus kepada siswa yang dimaksud, sebagai upaya persiapan untuk mengikuti iven O2SN tingkat Nasional yang akan datang, dengan harapan, semoga atlit padepokan Tapah Suci SDIT Muhammadiyah Lhokseumawe kembali mengukir prestasi,” ungkapnya.
Seksi Peserta Didik dan Pembangunan Karakter Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lhokseumawe Napsiah, memberikan apresiasi dan penghargaan kepada siswanya yang berhasil meraih prestasi dan mewakili sekolah ke tingkat nasional.
“Kita terus mendukung dan berikan sertifikat, piala dan biar sedikit ada juga sentuhan dari sekolah agar menjadi kebanggaan untuk mereka dan menjadi motivasi kepada siswa lainnya,” ucapnya. (agusnaidi b)
The post Dua Atlet Tapaksuci SDIT Lhokseumawe Lolos Tingkat Nasional appeared first on Infomu.