TABLIGH.ID, YOGYAKARTA, 15 Maret 2025 – Masjid Al Musannif Tabligh Institute Muhammadiyah kembali menggelar kajian menjelang buka puasa yang menghadirkan Ustadz Fauzan Muhammadi, Lc., LL.M., Ph.D. Beliau merupakan Anggota Bidang Pembinaan Remaja, Keluarga, dan Jamaah Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Kajian ini menarik perhatian jamaah dengan pembahasan mendalam mengenai Surah Asy-Syams, khususnya sumpah-sumpah Allah yang terkandung dalam ayat-ayatnya.
Dalam pemaparannya, Ustadz Fauzan menjelaskan bahwa Surah Asy-Syams memiliki keunikan tersendiri, yaitu adanya delapan sumpah yang disebutkan secara berurutan dalam Al-Quran. Jumlah ini merupakan yang terbanyak dibandingkan surah-surah lainnya. “Sumpah-sumpah ini adalah bentuk penegasan Allah tentang kebenaran yang harus kita renungkan,” ujarnya di hadapan jamaah yang hadir.
Dari 15 ayat dalam surah tersebut, delapan di antaranya mengandung sumpah, yang menunjukkan betapa pentingnya pesan yang disampaikan oleh Allah SWT. Salah satu poin menarik yang dibahas adalah sumpah ketujuh, yang berkaitan dengan jiwa manusia. Menurut Ustadz Fauzan, ayat ini menunjukkan bahwa jiwa bukan hanya sekadar raga, tetapi juga hati nurani yang memiliki peran krusial dalam menentukan arah kehidupan seseorang.
“Mengapa jiwa dibahas dalam surah ini? Karena jiwa bukan hanya fisik, tetapi juga aspek moral dan spiritual yang menentukan kebahagiaan atau kesengsaraan manusia,” jelasnya. Ia kemudian mengutip dua ayat penting dari Surah Asy-Syams:
وَنَفْسٍ وَّمَا سَوّٰىهَاۖ “Dan demi jiwa serta penyempurnaan (ciptaan)-nya.”
فَاَلْهَمَهَا فُجُوْرَهَا وَتَقْوٰىهَاۖ “Lalu Dia mengilhamkan kepadanya (jalan) kejahatan dan ketakwaannya.”
Dari ayat ini, Ustadz Fauzan menekankan bahwa Allah SWT telah memberikan dua jalan kepada manusia, yaitu jalan kejahatan dan jalan ketakwaan. “Allah memberikan petunjuk, tetapi manusia memiliki kebebasan untuk memilih. Inilah ujian terbesar dalam kehidupan,” ujarnya. Petunjuk ini kemudian dipertegas dalam ayat berikutnya, yang menjelaskan tentang keberuntungan bagi mereka yang mensucikan jiwanya dan kerugian bagi mereka yang mengotorinya.
The post Menggali Makna Sumpah-Sumpah Ilahi appeared first on Majelis Tabligh – Pimpinan Pusat Muhammadiyah.