PWMJATENG.COM, Jakarta – Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah melalui Pusat Penguatan Karakter menghadirkan “Kreasi Cipta Lagu Anak Nusantara” (KELANA), sebuah ajang kreatif untuk memperkuat karakter anak Indonesia melalui lagu anak. Mengusung tema “Tujuh Kebiasaan Anak Indonesia Hebat,” program ini bertujuan menciptakan lagu-lagu yang sarat pesan moral sekaligus menyenangkan bagi anak-anak, Selasa (12/11/24).
Ajang ini diharapkan dapat memberikan inspirasi bagi anak-anak agar terbiasa menjalani kebiasaan baik yang menjadi fondasi karakter positif. “Lagu anak adalah media yang efektif untuk menanamkan nilai-nilai luhur sejak dini,” ungkap Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Abdul Mu’ti.
Lagu Anak sebagai Sarana Edukasi
Musik, terutama lagu anak, memiliki kekuatan untuk membentuk emosi dan perilaku anak secara positif. Lagu dengan pesan edukatif diyakini mampu menjadi alat pembelajaran yang efektif.
Kepala Pusat Penguatan Karakter, Rusprita Putri Utami, menegaskan, “Lagu tidak hanya menjadi hiburan, tetapi juga alat pembelajaran. Melalui KELANA, kami ingin menciptakan karya-karya yang membangun karakter anak secara menyenangkan.”
KELANA berfokus pada tujuh kebiasaan baik yang dirumuskan menjadi nilai utama, yakni:
Bangun pagi.
Taat beribadah.
Rajin berolahraga.
Makan makanan sehat dan bergizi.
Gemar belajar.
Aktif bermasyarakat.
Istirahat yang cukup.
“Ketujuh kebiasaan ini akan menjadi landasan kuat bagi anak-anak untuk tumbuh menjadi pribadi yang sehat, cerdas, dan berkarakter,” tambah Rusprita.
Rincian Tema dan Ketentuan Peserta
KELANA memberikan kesempatan kepada peserta untuk memilih kategori sesuai tema kebiasaan baik, atau menciptakan lagu yang menggabungkan beberapa kebiasaan sekaligus. Berikut beberapa ketentuan penting:
Peserta hanya boleh mengirimkan satu lagu orisinil berdurasi 1-2,5 menit.
Lagu harus menggunakan bahasa Indonesia dan dikemas dalam bentuk audio dan video.
Karya bebas dari unsur plagiat, politik, pornografi, serta konten negatif lainnya.
Baca juga, Meriah! Resepsi Milad ke-112 Muhammadiyah PWM Jawa Tengah di Temanggung Akan Dihadiri Ribuan Orang
Pendaftaran dan pengiriman karya dibuka mulai 9 hingga 30 November 2024. Semua karya akan dinilai oleh dewan juri berdasarkan tema, kualitas musikalitas, dan kekuatan pesan edukatif. Para pemenang akan diumumkan pada 13 Desember 2024.
Sebanyak 24 pemenang dari delapan kategori akan mendapatkan sertifikat elektronik dan hadiah uang pembinaan dengan total hadiah Rp280 juta. Selain itu, lagu-lagu pemenang akan menjadi koleksi nasional lagu anak Indonesia.
KELANA: Membangun Karakter Bangsa Lewat Lagu
KELANA bukan sekadar kompetisi, melainkan wadah bagi masyarakat untuk berkontribusi dalam pembentukan karakter generasi muda. Lagu anak yang dihasilkan melalui ajang ini diharapkan mampu mendidik sekaligus menghibur, menciptakan dampak positif pada perilaku anak-anak di masa depan.
Ketua Majelis Dikdasmen PNF PWM Jawa Tengah, Iwan Junaedi, memberikan apresiasi terhadap langkah ini. Ia menyebut program ini sebagai cara inovatif untuk menguatkan karakter anak sejak dini.
“Saat ini, generasi muda bangsa perlu dibiasakan perilaku-perilaku yang positif, sehingga dapat membentuk karakter mereka untuk mewujudkan Indonesia emas di tahun 2024,” ungkap Iwan.
Sebagai penutup, Rusprita mengajak seluruh elemen masyarakat untuk mendukung pendidikan karakter anak melalui KELANA. “Kami percaya kolaborasi masyarakat, orang tua, dan guru sangat penting untuk membentuk karakter generasi muda yang mencintai bangsa,” ujarnya.
Untuk informasi lebih lanjut mengenai syarat dan ketentuan, kunjungi laman resmi KELANA di cerdasberkarakter.kemdikbud.go.id/kelana2024. Mari bersama membangun generasi hebat melalui lagu anak!
The post KELANA: Ajang Lagu Anak yang Siap Membentuk Generasi Berkarakter Hebat appeared first on Muhammadiyah Jateng.