Belajar matematika mengasyikkan. Siswa SD Almadany belajar pecahan dengan media buah semangka (Eli Syarifah/ PWMU.CO)
Belajar Matematika Mengasyikkan ala SD Almadany. Liputan Eli Syarifah, Kontributor PWMU.CO Gresik
PWMU.CO – SD Alam Muhammadiyah Kedanyang (SD Almadany) Gresik, menyajikan pembelajaran Matematika dengan cara yang menyenangkan.
Seperti pada saat pembelajaran Matematika kelas II, Kamis, (4/8/2022) dengan tema Mengenal Angka 1 sampai 1000, siswa diajak berhitung dengan menggunakan biji jagung.
Para siswa diajak mengelompokkan biji jagung per sepuluh digit. Ketika sudah terkumpul 100, maka jagung tersebut dimasukkan dalam sebuah gelas plastik. Hal ini dilakukan terus menerus. Sehingga para siswa tidak terasa sudah bisa melakukan praktik menghitung dengan cara yang mengasyikkan.
Setelah itu, guru melakukan review hasil penjumlahan biji jagung per kelompok dengan menuliskannya di papan tulis. Para siswa tampak senang belajar berhitung dengan menggunakan biji jagung.
Hal ini diungkapkan oleh salah satu siswa kelas 2, Bintang Zhafran Ishkandar. Dia mengaku senang akhirnya bisa belajar berhitung.
“Wah akhirnya aku bisa berhitung sampai seribu, biasanya sampai seratus,” begitu ungkap Bintang dengan bangga.
Seminggu yang lalu, tepatnya Sabtu, (30/7/2022), pembelajaran Matematika juga tak kalah menariknya. Para siswa belajar materi pecahan dengan menggunakan media buah semangka.
“Buah semangka dipotong dengan beberapa potongan yang berbeda, sehingga siswa dapat melihat serta membedakan mana wujud pecahan setengah, mana pecahan seperempat, mana pecahan tiga per empat adan seterusnya,” ungkap guru Kelas 2, Firdah Vebriyanti SPd.
Siswa SD Almadany belajar berhitung dengan menggunakan media biji jagung (Eli Syarifah/ PWMU.CO)
Implementasi Fun Learning
Kepala SD Almadany, Nur Aini SPd menyebut, kegiatan pembelajaran di SD Almadany menerapkan fun learning, yakni pembelajaran yang menyenangkan dan sesuai dengan jargon sekolah sebagai School Of Experience, yakni sekolah yang berbasis pada pengalaman.
“Pembelajaran di SD Almadany tetap mengacu pada kurikulum yang berlaku, akan tetapi dalam proses pembelajaran dan praktiknya sesuai dengan prinsip School of Experinces” tutur Nur Aini.
Wali murid pun terlihat sangat antusias dengan proses pembelajaran yang dilakukan anak-anaknya di SD Almadany. seperti yang diungkapkan oleh Ibu Wara Marishka, Ibunda dari Adam Pramudya Radhika Ilhami.
Menurutnya, pembelajaran di SD Almadany sangat baik, karena sangat memperhatikan kebutuhan dan karakter anak.
“Dengan konsepnya sebagai sekolah alam, pembelajaran tidak hanya dilakukan di dalam kelas, namun juga menggunakan benda-benda yang ada di sekitar, sehingga anak-anak tidak merasa bosan serta lebih cepat dalam menyerap materi pembelajaran,” ungkapnya.
Rishka juga menambahkan, ketika Adam pulang sekolah, bercerita hari itu belajar materi pecahan dengan semangka.
“Ia sangat senang, karena selain akhirnya dapat memahami konsep pecahan, setelah itu ia dapat makan semangka bersama teman-temannya,” ucap Rishka.
Kebahagiaan belajar itu lah yang jarang ditemui, ketika anak mempelajari hal baru. Dengan belajar matematika yang menyenangkan dan menarik, menghapus mitos bahwa pelajaran matematika adalah pelajaran yang menakutkan, sulit dan membosankan. (*)
Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni
The post Belajar Matematika Mengasyikkan ala SD Almadany appeared first on PWMU.CO | Portal Berkemajuan.